Jurkep, 20 Mei 2025 — Jurusan Keperawatan Polkesdo menggelar rapat koordinasi bersama seluruh Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) pada Selasa, 20 Mei 2025. Rapat dilangsungkan di Ruang Rapat Jurusan Keperawatan dan dipimpin langsung oleh Ketua Jurusan Keperawatan, Semuel Tambuwun. Tujuan kegiatan ini adalah untuk menyelaraskan peran PLP dalam mendukung kegiatan praktik, pembelajaran, dan akreditasi laboratorium keperawatan.
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh PLP Jurusan Keperawatan Polkesdo dari berbagai unit laboratorium, mulai dari laboratorium keterampilan dasar, medikal bedah, keperawatan komunitas, hingga keperawatan maternitas. Dalam arahannya, Ketua Jurusan menegaskan pentingnya kolaborasi antara PLP dan dosen pengampu praktikum dalam menjaga mutu pembelajaran berbasis laboratorium.
“Laboratorium adalah jantung dari pembelajaran praktik. Peran PLP sangat vital, bukan hanya mengelola alat dan bahan, tetapi juga menjadi bagian dari sistem mutu pendidikan keperawatan kita,” tegas Tambuwun.
Rapat ini juga menjadi ruang diskusi terbuka mengenai berbagai tantangan yang dihadapi oleh PLP, seperti kebutuhan pemeliharaan alat, standar operasional prosedur (SOP) praktikum, hingga pengembangan kompetensi tenaga laboran. Selain itu, dibahas pula kesiapan laboratorium dalam mendukung penyusunan borang akreditasi, terutama pada indikator sarana dan prasarana serta dukungan pembelajaran praktik.
Beberapa usulan strategis yang mengemuka antara lain: perlunya standarisasi manajemen laboratorium, penguatan pencatatan logistik berbasis digital, serta pelatihan rutin untuk PLP agar selaras dengan kurikulum dan teknologi terkini di bidang keperawatan.
Rapat ditutup dengan komitmen bersama untuk meningkatkan fungsi laboratorium sebagai pusat pembelajaran yang aman, mutakhir, dan kondusif bagi mahasiswa. Ketua jurusan juga menyampaikan apresiasi atas dedikasi para PLP selama ini yang turut menopang keberhasilan proses pendidikan praktik keperawatan di Polkesdo.
“Dengan sinergi yang baik, kita dapat menjadikan laboratorium bukan hanya ruang praktik, tapi juga wahana inovasi dan penguatan kompetensi mahasiswa,” tutup Maita Keloay (Ka. Unit Laboratorium Jurkep Polkesdo) .
Rapat koordinasi ini menjadi tonggak awal penguatan sistem laboratorium pendidikan keperawatan yang adaptif, terintegrasi, dan siap menghadapi tantangan pembelajaran di era digital dan akreditasi mutu pendidikan tinggi kesehatan. (Press Jurkep Polkesdo)
